RADAR SULTIM – Bupati Banggai H Amirudin telah merencanakan kenaikan tunjangan kinerja (tukin) Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemda Banggai pada tahun 2024 imbas kenaikan APBD.
Tukin ASN disebutkan Bupati Amirudin, akan dinaikkan selaras dengan kenaikan jumlah APBD yang cukup signifikan pada 2024, yakni di angka Rp3,1 triliun.
Bupati Banggai bahkan memberi bocoran dampak positif dari peningkatan APBD itu akan dirasakan ASN di Kabupaten Banggai dengam kenaikan tukin sekitar 20 hingga 21 persen.
“Insya Allah tukinnya juga naik, kalau dipresentasikan secara total kenaikkan berada di angka 20-21 persen,” tutur Bupati Banggai, saat HUT Korpri ke 52, 29 November 2023 lalu.
Namun, rencana kenaikan tunjangan kinerja ASN tersebut sepertinya terancam untuk bisa terwujud.
Imbas menurunnya hasil evaluasi atas akuntabilitas kinerja instansi pemerintah daerah Kabupaten Banggai pada tahun 2023, dimana tahun sebelumnya dengan predikat A tahun ini turun menjadi predikat BB.
Tentu mengecewakan memang, kenaikan tukin ASN pada 2024 terancam batal terjadi.
Hal itu disebabkan adanya aturan yang menegaskan jika kenaikan tukin ikut dipengaruhi indikator penilaian kinerja.
Seperti yang dinyatakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Abdullah Azwar Anas beberapa waktu lalu, jika target kinerja dan capaian reformasi birokrasi (RB) akan berdampak terhadap kenaikan tukin.
Jika hasil evaluasi kinerja instansi pemerintahan dan reformasi birokrasi alami peningkatan, MenpanRB pastikan pada 2024 kenaikan tukin bisa mencapai 30 persen.
Namun akan berbanding terbalik jika hasil capaian evaluasi kinerja itu menurun. Ditegaskan Azwar Anas, tukin bisa saja turun jika target kinerja itu tidak tercapai.
Masihkah mungkin tukin ASN lingkup Pemda Banggai alami kenaikan pada 2024 mendatang?
