RADAR SULTIM – Kesal karena barang-barang di rumahnya menghilang, seorang pekerja lokasi wisata di Kota Luwuk aniaya teman pakai parang.
Peristiwa penganiayaan ini terjadi Senin 7 Maret 2022, di Kota Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Kasat Sabhara Polres Banggai AKP Jimyarto Anasim SH MH mengungkapkan, barang hilang parang melayang ini dilakukan oleh pelaku berinisial YS (45).
Awalnya, sebut AKP Jimyarto, YS kesal mendapati sejumlah barang di rumahnya, telah hilang.
Pelaku YS kemudian menduga bahwa AN (38) rekan sekerjanya di lokasi wisata, telah mengambil barang-barang miliknya.
“Kejadian bermula dari kesalahpahaman antara pelaku dan korban, yang merupakan rekan kerjanya di salah satu lokasi wisata di Luwuk,” sebut AKP Jimyarto.
Berbekal sebuah parang di pinggang, pelaku YS kemudian mencari AN, rekan kerjanya di lokasi wisata tersebut.
Namun bukannya bertemu AN, pelaku YS justru mendapatkan rekan kerjanya yang lain.
Kekesalan YS yang tak berhasil menemukan AN, justru dilampiaskan kepada rekan kerjanya yang lain itu.
Keduanya kemudian terlibat adu mulut yang sengit, meski tak ada hubungan dalam hilangnya barang-barang di rumah YS.
“Adu mulut tersebut berakhir dengan keduanya saling memperebutkan senjata tajam jenis parang yang dibawa oleh pelaku.
“Dan parang tersebut mengenai bibir dan pelipis kiri, serta jari korban,” tutur AKP Jimyarto.
Pelaku YS yang telah menganiaya rekan kerjanya dengan parang, kemudian dijemput Tim Tarantula Sat Sabhara Polres Banggai.
AKP Jimyarto mengatakan, pelaku langsung diamankan ke Mapolsek Luwuk bersama barang bukti.
Berupa sebilah parang dan martil yang digunakan pelaku.
“Pelaku dan barang bukti sudah diamankan ke Mapolsek Luwuk untuk dimintai keterangannya,” tutup Kasat Sabhara.