RADAR SULTIM – Diduga Bupati Banggai sengaja kabur ketika massa aksi mahasiswa hendak bertemu terkait tanda tangan di SK mutasi kepsek SMP 1 Bunta, kepala OPD beri pembelaan.
Pembelaan berupa kesaksian terhadap Bupati Banggai kali ini datang dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Alfian Djibran.
Sebelumnya, Kepala Bagian Prokopim Kabupaten Banggai Muhlis Pampawa langsung coba meluruskan dugaan Bupati sengaja kabur dari mahasiswa.
Dikatakan Muhlis, Bupati Banggai saat itu memang sudah harus ke Palu menghadiri agenda yang sudah jauh hari terjadwalkan.
Selain hadiri agenda di Palu yang tak bisa diwakili, Bupati Banggai dikatakan juga akan langsung bertolak ke Jakarta usai kegiatan di Palu.
Hanya saja, Bupati yang sudah akan mengejar pesawat menuju Palu, berbarengan datangnya massa aksi mahasiswa.
Menambahkan info Kabag Prokopim, Alfian Djibran selaku salah satu kepala OPD yang ikut rapat agenda TPID pengendalian inflasi dan kesiapan stok pangan strategis jelang Idul Adha pada Rabu 21 Juni 2023 kemarin, angkat bicara.
Alfian Djibran menyebutkan, Bupati Banggai saat itu benar-benar kejar-kejaran untuk pimpin agenda tersebut.
“Bahkan belum selesai rapat, beliau sudah tinggalkan rapat dan dilanjutkan asisten.
“Berhubung ditelepon dari bandara, pesawat akan terbang,” papar Alfian.
Bahkan, para kepala OPD yang masih ada urusan dengan Bupati, lanjut Alfian, terpaksa sambil berjalan laporkan kegiatan, mendapat disposisi dari Bupati Banggai, sambil berdiri.
“Penjelasan ini tdk ada maksud apa-apa. Hanya meluruskan info yang berkembang supaya khalayak umum bisa memahami,” tandas Alfian Djibran.