Scroll untuk baca artikel
Berita Terkini

Cemburu Berujung KDRT di Luwuk Timur, Ternyata Papa masih Sayang Mama

19
×

Cemburu Berujung KDRT di Luwuk Timur, Ternyata Papa masih Sayang Mama

Sebarkan artikel ini
KDRT akibat cemburu di Luwuk Tiur dimediasi Polisi. (foto : Humas Polres Banggai)

RADAR SULTIM – Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dipicu cemburu menimpa pasangan suami istri di Desa Molino Kecamatan Luwuk Timur.

Sang suami yang curiga istrinya telah mendua, tak kuasa menahan emosi lalu memukulnya.

iklan : warmindo

Untungnya kasus ini bisa dimediasi pihak kepolisian, sehingga pasangan suami istri itu bisa kembali Bersama.

Mengutip rilis Humas Polres Banggai, kepolisian kembali berhasil memediasi perkara KDRT, yang terjadi pada pasangan suami istri berinisial MW (30) dan NT (29), di Desa Molino, Kecamatan Luwuk Timur, Banggai.

Bhabinkamtibmas Aipda Martono Kinait memediasi masalah tersebut dengan menghadirkan kedua belah pihak di Kantor Desa setempat pada Selasa 14 Oktober 2025

Bhabin menjelaskan bahwa keributan dipicu berawal dari sang suami yang menaruh curiga kalau istrinya berselingkuh.

Dugaan tersebut yang membuat terlapor MW tersulut emosi dan memukul pelapor yang juga istrinya menggunakan tangan terkepal.

“Telah terjadi pemukulan terhadap seorang istri, oleh suaminya. Keributan terjadi dipicu oleh pertengkaran yang berujung KDRT,” ujar Martono.

Setelah keduanya diberikan nasehat, dan menyadari kesalahan masing-masing, mereka sepakat untuk saling memaafkan, sehingga persoalan diselesaikan secara musyawarah mufakat dan melalui adat setempat.

Saat mediasi berjalan, sang suami berjanji tidak akan mengulangi tindak kekerasan terhadap istrinya lagi. Dan itu ditandai dengan surat pernyataan.

google news