Scroll untuk baca artikel
Berita Terkini

Gara-gara Cinta, Dua Hari Berturut Dua Perempuan Coba Bunuh Diri

5
×

Gara-gara Cinta, Dua Hari Berturut Dua Perempuan Coba Bunuh Diri

Sebarkan artikel ini

RADAR SULTIM – Dua hari berturut-turut, dua perempuan di dua lokasi berbeda di Luwuk Banggai, nyaris kehilangan nyawa dalam percobaan bunuh diri.

Dua perempuan yang telah berstatus menikah itu, nekat melakukan upaya bunuh diri hanya gara-gara dipicu masalah percintaan dengan suami masing-masing.

iklan : warmindo

Cemburu hingga tak rela jika harus ditinggalkan, menjadi motif dua perempuan itu nyaris meregang nyawa.

Percobaan bunuh diri pertama dilakukan YM (24), perempuan asal Nuhon, yang kos dengan suaminya di Kota Luwuk, pada Selasa 9 Agustus 2022.

YM mencoba bunuh diri dengan meminum larutan air dicampur obat anti nyamuk.

Beruntung, YM segera ditemukan temannya dan dilarikan ke Puskesmas bersama Bhabinkamtibnas setempat.

Kapolsek Luwuk, AKP Candra dalam keterangannya mengatakan, kejadian ini dilakukan YM sekitar pukul 16.04 WITA, di kosnya di jalan RA. Kartini, Kelurahan Karaton, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai.

“Ketiga saksi ini mendapati korban sudah tidak berdaya sehingga saat langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Polsek Luwuk Aipda Saripudin Sikumbang,” ungkap AKP Candra.

Setelah mendapatkan informasi tersebut Bhabinkamtibmas langsung mendatangi TKP dan menemukan korban tengah tergeletak lemas.

“Saat itu juga Aipda Sarifuddin Sikumbang langsung menolong korban dengan memberikan susu beruang untuk di konsumsi,” kata Candra.

Usai mengonsumsi susu beruang korban langsung muntah dan dilarikan ke Puskesmas Kampung Baru, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Luwuk guna mendapatkan pertolongan medis.

“Korban dilarikan ke Puskesmas Kampung Baru dalam kondisi sadar namun masih lemas” terangnya.

Candra menuturkan, korban menegak racun dari anti nyamuk bakar merk Baygon, dengan cara dipatah-patahkan kemudian dimasukkan kedalam gelas yang berisikan air minum.

“Korban melakukan aksinya karena mencurigai suaminya memiliki perempuan lain,” jelas Candra.

Sementara itu, percobaan bunuh diri kedua pada Rabu malam 10 Agustus 2022, dilakukan perempuan berinisial AK (25), warga Kecamatan Masama.

Dirinya juga nekat sengaja meminum racun rumput dalam rumahnya, karena menduga akan ditinggalkan suaminya.

Hal itu dibenarkan Kapolsek Lamala Iptu Muhammad Zulfikar, yang jelaskan pihaknya mendapat informasi bahwa adanya seorang perempuan melakukan percobaan bunuh diri di rumahnya.

“Anggota yang mendapat informasi ini langsung menuju TKP dan bersama apparat setempat membawa korban dengan kondisi lemas namun masih sadar ke Puskesmas terdekat” ungkap Zulfikar.

Dari keterangan korban, kata Zulfikar, korban meminum racun rumput yang didapatkan dari lumbung padi milik ayah korban ini lantaran akan diceraikan oleh suaminya.

“Racun yang didapatkan dari lumbung padi ini kemudian di salin ke dalam botol minuman bekas.

“Dan menurut keterangan ayah korban racun ini jenis pupuk cair pertanian,” kata Zulfikar.

Dari keterangan suami korban, Zulfikar menjelaskan, bahwa suami korban berkata seperti itu karena sudah tidak tahan dengan perlakuan isrinya yang sering marah-marah tanpa alasan.

“Istri korban ini sering marah-marah kepada korban, bahkan memusuhi semua keluarga suaminya,” jelas Kapolsek.

google news