Scroll untuk baca artikel
Berita Terkini

Gila, Dukun Cabul Genjot Korban Depan Istri di Luwuk Banggai

354
×

Gila, Dukun Cabul Genjot Korban Depan Istri di Luwuk Banggai

Sebarkan artikel ini
ilustrasi dukun cabul

RADAR SULTIM – Aksi gila bermodus orang pintar alias dukun yang dipraktekkan pasutri di Luwuk Timur, Kabupaten Banggai, menghebohkan masyarakat.

Sang suami yang bertugas sebagai dukun, ternyata memanfaatkan hal itu untuk menggenjot korbannya.

iklan : warmindo

Gilanya, aksi cabul sang suami dibantu oleh istrinya sendiri, bahkan sang istri ikut menyaksikan saat suami menggenjot wanita lain dalam kamar tidur mereka.

Kasus praktek dukun cabul di Luwuk Timur itu terbongkar pada Jumat 17 November 2023, pekan lalu.

Polisi membekuk pasutri berinisial HD (41) dan WM alias W (19), yang bekerjasama dalam melakukan tindak pidana pencabulan.

Kapolres Banggai AKBP Ade Nuramdani melalui Kasi Humas Iptu Al Amin S Muda membeberkan, jika kasus ini bermula ketika seorang korban ke rumah pelaku pada Senin 13 November 2023.

“Kasus ini terjadi pada Senin 13 November 2023 sekitar pukul 12.00 Wita. TKPnya di rumah pelaku, Luwuk Timur,” ungkap Iptu Al Amin, Selasa pagi.

Korban dikatakan Polisi mendatangi rumah pelaku HD dengan tujuan untuk berobat.

Setibanya di rumah pelaku, korban disambut istri pelaku yakni WM.

“WM ini memanggil korban masuk ke dalam kamar dan langsung baring di tempat tidur secara terlentang kemudian ditutupi kain sarung,” ungkap Amin.

Selanjutnya, pelaku HD mulai melakukan aksinya bejatnya dengan memijat paha, sambil melepas celana hingga celana dalam korban.

“Saat pelaku HD beraksi menyetubuhi, korban hanya bisa terdiam.

“Lalu korban ini bangun dan hanya melihat istri pelaku yang berada di dalam kamar,” tutur Amin.

Dari hasil interogasi, pelaku HD mengakui telah menyetubuhi korban saat melakukan pengobatan dengan modus dukun yang saat itu disaksikan istri pelaku.

“Dan kedua pelaku ini mengakui kalau sudah merencanakan perbuatan untuk menyetubuhi korban,” terang perwira pangkat dua balak ini.

Saat ini kedua pelaku telah ditahan di rumah tanahan Mapolres Banggai guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Kasus ini masih didalami penyidik Satreskrim, guna mengetahui apakah ada korban lainnya,” tutup Amin.

google news