RADAR SULTIM – Aksi bejat Dudik Ncorek, dukun cabul di Pagimana yang hamili gadis 15 tahun, dikutuk keras aktifis sekaligus politisi perempuan Kabupaten Banggai, Susan Suling.
Bakal caleg DPRD Sulteng asal Partai Demokrat tersebut, menegaskan akan ikut mendampingi korban dan mengawal proses hukum terhadap sang dukun cabul.
“Kita mendengar berita ini sangat merasa miris. Lagi-lagi kasus pelecehan anak dan perempuan terjadi di daerah kita,” pungkas Susan Suling, Rabu 17 Mei 2023.
Perempuan bercadar yang berniat memperjuangan hak kaum perempuan dengan ikut mencalonkan diri sebagai bakal caleg Demokrat itu menambahkan, dirinya tak hanya mengutuk keras perbuatan pelaku.
Namun juga berharap pihak berwenang memberikan hukuman seberat-beratnya.
“Kami kutuk keras aksi bejat itu. Mudah-mudahan, hukuman yang diberikan seberat-beratnya. Kalau bisa, hingga dikebiri sebagai efek jera,” tegas Susan Suling.
Hukuman seberat-beratnya pada pelaku, ditambahkan Susan lagi, mengingat telah hancurnya masa depan korban yang merupakan gadis 15 tahun, seorang pelajar SMP.
“Alhamdulillah saya juga pernah mendampingi korban dalam kasus yang sama di daerah ini. Kita juga akan membantu agar korban tidak trauma sehingga bisa menyelamatkan masa depannya,” ujar dia.
Susan Suling juga berharap pihak Pemerintah Daerah bisa segera turun memberikan pendampingan terhadap korban.
“Untuk kami, satu dua hari ini akan segera menemui keluarga dan korban,” tutupnya.
