RADAR SULTIM – Kasus kekerasan atau penganiayaan antara sesama pelajar kembali terjadi di SMAN 1 Luwuk, Rabu 13 Juli 2022.
Penganiayaan antar sesama pelajar di SMAN 1 Luwuk itupun segera mendapat respon Kepolisian, untuk menghindari dampak yang lebih meluas.
Kapolsek Luwuk AKP Candra, membenarkan peristiwa penganiayaan antara sesama siswa di SMAN 1 Luwuk.
Dalam keterangan resminya melalui Humas Polres Banggai, disebutkan patroli Polsek Luwuk bersama Bhaninkamtibmas Kelurahan Karaton, Kecamatan Luwuk Aipda Syaripudin Sikumbang telah mendatangi sekolah tersebut.
Kedatangan tersebut guna menindak lanjuti adanya laporan penganiayaan antar siswa di sekolah tersebut.
“Kami mendapat informasi sehubngan adanya persoalan tentang terjadinya penganiayaan antar siswa,” ungkap AKP Candra.
Para siswa itu kemudian diberikan pemahaman dan imbauan kamtibmas agar tidak lagi mengulangi perbuatan yang dapat mencoreng nama baik sekolah dan merugikan diri sendiri.
“Ini hanya salah paham saja antar para siswa dan sudah diselesaikan oleh Bhabinkamtibmas dan pihak sekolah,” jelasnya.
Dihadapan Bhabinkamtibmas dan guru para siswa ini kemudian meminta maaf dan berjanji tidak akan lagi mengulangi perbuatan tersebut.
“Mereka juga diimbau agar patuh terhadap peraturan sekolah dan tetap menjaga silaturahmi antar pelajar,” pungkas Candra.
