RADAR SULTIM – Publik Luwuk Banggai menantang Polisi untuk bisa mengungkap sindikat penipuan bermodus jual beli beras online.
Pasalnya perbuatan diduga sindikat penipuan ini telah sangat meresahkan, dan telah merugikan beberapa korban hingga puluhan juta.
Seperti yang dialami seorang istri Polisi di Kota Luwuk pada Oktober lalu, dan warga asal Bangkurung pada Senin 27 November 2023.
Bukan hanya dua korban tersebut, ditenggarai korban dari terduga sindikat penipuan jual beli beras online tersebut, lebih dari itu.
Seperti pengakuan seorang warganet mengomentari pemberitaan kasus ini, pada Selasa 28 November 2023.
Bahwa ada korban lainnya di Luwuk Banggai yang juga pernah mengalami kasus yang sama, dengan modus yang sama pula.
Sementara itu, Tari salah satu korban modus penipuan ini pada Selasa siang tadi juga kembali langsung mempertanyakan perkembangan laporannya ke Polres Banggai.
Oleh salah satu penyidik Sat Reskrim, diakui pula jika kemungkinan besar kasus penipuan ini memang dilakukan sebuah sindikat.
Namun hal itu masih sulit untuk dibuktikan, karena pihak kepolisian belum dapat memastikan apakah mobil pickup hilux hitam yang digunakan maupun orang yang mengantar kepada para korban, adalah sama.
Penyidik kepolisian dari Sat Reskrim Polres Banggai berjanji akan terus mengusut kasus penipuan yang diduga dilakukan sindikat itu.
Termasuk mencoba menelusuri keterangan dari jabir Arba, warga asal Bangkurung yang juga menjadi korban saat tiba di Kota Luwuk.
Oleh korban Tari setelah mendapat penjelasan polisi, juga berharap kasus ini dapat diungkap segera, agar tidak kembali memakan korban.
Mampukah kepolisian mengungkap kasus penipuan yang diduga dilakukan sindikat profesional tersebut?