RADAR SULTIM – Waket DPRD Bangkep (Banggai Kepulauan) Rizal Arwie resmi ditahan Polisi, Kamis 10 Maret 2022.
Rizal Arwie yang menjadi tersangka kasus penggunaan senjata secara ilegal, ditahan di sel tahanan Mapolres Bangkep, usai jalani pemeriksaan.
Penahanan terhadap Wakil Ketua 1 DPRD Bangkep, dibenarkan Kapolres Bangkep AKBP Bambang Herkamto, ketika dikonfirmasi salah satu awak media.
“RA hari ini kita periksa sebagai tsk (tersangka) kasus penyalahgunaan airsofgun dan selanjutnya kita lakukan penahanan,” ungkap Kapolres Bangkep via WA.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bangkep Iptu Ismail, turut membenarkan penahanan terhadap Rizal Arwie.
Hanya saja untuk keterangan lengkap penahanan, Kasat Reskrim meminta agar dijelaskan Kasubbag Humas Polres Bangkep.
“Supaya dihubungi pak kasi humas AKP Nicholas Wagay,” singkatnya.
Sebelumnya, Rizal Arwie ditetapkan tersangka kasus penggunaan senjata secara ilegal oleh Polres Banggai.
Penetapan tersangka terhadap waket DPRD Bangkep dalam kasus penggunaan senjata tanpa ijin atau ilegal, disampaikan Kapolres Bangkep AKBP Bambang Herkamto, Selasa 15 Februari 2022.
Bahwa setelah dilakukan serangkaian penyidikan, Rizal Arwie dinilai memenuhi unsur melakukan tindak pidana penyalahgunaan senjata tanpa ijin.
Sebagaimana dalam Pasal 1 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 tahun 1951.
“Sesuai dalam Laporan Polisi tertanggal 17 Desember 2021 yang di terjadi di kantor DPRD Bangkep.
“Terhadap pelaku inisial RA, resmi ditetapkan sebagai tersangka,” tegas Kapolres Bangkep, dalam konferensi persnya didampingi Kasubbaghumas AKP Nicolas Wagey dan Kasat Reskrim Iptu Ismail.
Rizal dilaporkan Ketua DPRD Bangkep Rusdin Sinaling ke Polisi, atas dugaan pengancamanan dengan menggunakan senjata api.
Laporan atas dugaan ancaman dengan senjata api itu dimasukkan Ketua DPRD Bangkep ke Polres Bangkep, pada Jumat 17 Desember 2021.
Dengan bukti surat tanda terima laporan polisi Nomor : STTLP/1137/XII/2021/SPKT/Polres Bangkep/Polda Sulteng.
Laporan polisi Ketua DPRD Bangkep Rusdin Sinaling atas dugaan pengancaman dirinya menggunakan senjata api oleh wakil ketua DPRD Bangkep, Rizal Arwi
Muh Rizal Arwie yang juga merupakan ketua DPD II Golkar Bangkep dilaporkan Rusdin Sinaling atas dugaan pidana Undang Undang Darurat nomor 12 Tahun 1951 tentang penyalahgunaan Senjata Api / Bahan Peledak Pasal 1.
Dugaan perbuatan pengancaman yang dilakukan Muh Rizal Arwie terhadap Rusdin Sinaling, dalam laporan itu disebutkan terjadi pada hari Jumat 3 Desember 2021, di kantor DPRD Bangkep.
Rusdin menyebutkan, pada saat kejadian Rizal Arwie yang merupakan wakilnya di DPRD, mengeluarkan senjata api dan menembakkannya ke arah tong sampah.