RADAR SULTIM – Massa warga melakukan aksi blokir jalan di Desa Sinorang, Kecamatan Batui Selatan, yang dikhususkan bagi kendaraan berat proyek migas JOB Tomori.
Aksi blokir jalan itu terjadi pada Senin 18 September 2023, oleh massa warga yang menyebut diri Aliansi Sinorang Sintufu.
Massa lakukan blokir jalan dengan menuntut Pemerintah serta JOB Tomori memperbaiki jalan yang rusak akibat aktifitas proyek migas tersebut.
Disebutkan karena banyaknya kendaraan berat yang lakukan perawatan sumur milik JOB Tomori, keluar masuk gunakan jalan umum tersebut, sebabkan kerusakan jalan.
Dalam aksi massa blokir jalan diberlakukan bagi kendaraan berat seperti truk 10 roda.
Sementara mobil-mobil operasional perusahaan lainnya dengan roda 4 dan roda 6, masih diperbolehkan melintas.
Pengamanan aksi massa segera dilakukan aparat kepolisian di bawah pimpinan Kapolsek Batui AKP Sudirman.
Dibenarkan Kapolsek, aksi turun ke jalan oleh massa warga itu menuntut perbaikan jalan atas kerusakaan akibat aktifitas JOB Tomori.
“Tuntutan mereka, agar Pemerintah dan JOB Tomori segera memperbaiki jalan umum tersebut,” katanya.
Saat mendatangi lokasi kejadian, AKP Sudirman tampak langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan ruang mediasi dengan warga setempat mencari solusi terbaik.
Turut hadir dalam mediasi Kasubsektor Batui Selatan IPTU S. Badi, KBO Intelkam Polres Banggai, Manager Project PT. BSS, Humas dan Kordinator Security JOB Tomori, Kades dan BPD Sinorang, serta masa aksi sekitar 20 orang.
AKP Sudirman berharap pemerintah maupun pihak perusahaan segera memperhatikan dan memperbaiki akses jalan raya yang rusak itu.
“Sebaliknya kepada warga sekitar khususnya warga Desa Sinorang di mohon untuk bersabar dan berharap membuka akses jalan,” harapnya.
Kapolsek Batui menyampaikan bahwa setiap permasalahan harus terselesaikan dengan baik tanpa perlu adanya tindakan yang dapat merugikan orang banyak sehingga Sitkamtibmas wilayah aman kondusif.