RADAR SULTIM – Sempat tertahan berhari-hari di Pelabuhan Luwuk, logistik Pemilu akhirnya tiba di gudang KPU Banggai, pada Jumat 27 Oktober 2023.
Diketahui, kapal yang memuat logistik pemilu berupa bilik suara harus antri untuk masuk bersandar di Pelabuhan Luwuk.
Hal itu dikarenakan adanya aktifitas kapal cargo dan kapal penumpang yang lebih dulu masuk di Pelabuhan Luwuk, sehingga kapal yang memuat logistik pemilu terpaksa antri.
Hingga akhirnya kapal tersebut baru bisa sandar pada Jumat pagi tadi, dan langsung dibawa ke gudang KPU Banggai.
Dalam pergeseran logistik Pemilu ini mendapatkan pengamanan dan pengawalan ketat dari aparat Polres Banggai.
Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin S Muda, mengungkapkan, pengawalan dan pengamanan ini merupakan bagian dari upaya Polres Banggai memberikan jaminan keamanan.
“Jadi pengamanan dan pengalawan ini dilakukan mulai dari barang diturunkan dari kapal hingga sampai di gudang penyimpanan logistik KPU Kabupaten Banggai,” ungkapnya.
Amin yang juga selaku Kasatgas Humas Operasi Mantap Brata (OMB) Tinombala 2023-2024 ini, menjelaskan, bahwa Polres Banggai berkomitmen untuk memberikan perlindungan maksimal kepada seluruh tahapan Pemilu serta menjaga netralitas.
“Dan tentunya kami juga berupaya mencegah terjadinya potensi gangguan keamanan yang dapat mengganggu proses pesta demokrasi,” jelasnya.
Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kata Amin, Polres Banggai sudah menempatkan personel untuk pengamanan di gudang penyimpanan logistik KPU.
“Pengamanan ini merupakan bentuk antisipasi potensi ancaman gangguan Kamtibmas. Tujuannya tentu agar Pemilu serentak tahun 2024 berjalan aman dan damai,” harapnya.
