Scroll untuk baca artikel
Berita Terkini

Ternyata ini Peran Kajari Banggai di Balik BCF Garden

2
×

Ternyata ini Peran Kajari Banggai di Balik BCF Garden

Sebarkan artikel ini
Kajari Banggai tinjau lokasi rencana kawasan konservasi BCF garden di Teluk Lalong. (foto : LSM GAM)

RADAR SULTIM – Kajari Banggai Raden Wisnu Bagus Wicaksono ikut meninjau langsung lokasi rencana kawasan konservasi Banggai Cardinal Fish atau BCF Garden di Teluk Lalong Kota Luwuk, Selasa 10 Januari 2023.

Orang nomor satu di Kejaksaan Negeri Banggai (Kejari Banggai) itu, terlihat nampak takjub dengan keberadaan Banggai Cardinal Fish (BCF) yang tengah bermain di pinggiran perairan Teluk Lalong.

iklan : warmindo

Sejak dilantik dan mulai menjabat pada Maret 2022 lalu, melihat langsung seperti apa penampakan BCF di kawasan Teluk Lalong yang nantinya direncanakan menjadi BCF garden, Kajari Banggai diperkirakan baru kali pertama.

Raden Wisnu Bagus Wicaksono yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Tata Usaha Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta itu, kemudian menyatakan dukungannya kepada LSM GAM, hingga terciptanya BCF garden di Teluk Lalong.

Namun rupanya ada cerita sendiri dibalik inisiasi LSM GAM merencanakan BCF garden di wilayah perairan Teluk Lalong, Kota Luwuk.

Dan cerita tersendiri itu menjadi motivasi awal LSM GAM, dimana Kajari Banggai Raden Wisnu Bagus Wicaksono, terlibat langsung di dalamnya.

Raden Wisnu Bagus Wicaksono takjub melihat BCF bermain di pinggiran Teluk Lalong. (foto : LSM GAM)

Diceritakan Ketua LSM GAM Idin Massa, motivasi mereka untuk membuat BCF garden bermula pertanyaan yang dilontarkan Kajari Banggai.

“Waktu itu pak Kajari pertama kali masuk Luwuk. Beliau bertanya dimana bisa lihat ikan BCF. Dan waktu itu saya jadi bingung untuk menjawab,” cerita Idin, Selasa 10 Januari 2023.

Pertanyaan mengenai BCF itu dilanjutkan Kajari Banggai dengan mengatakan bahwa meski tugu BCF berada di depan Polsek Luwuk, namun penampakan langsungnya tak terlihat.

“Kan ada tugunya di depan polsek, dan terpaksa nih liat gogle saja kalau tidak bisa lihat ikannya,” sambung Idin, menirukan pertanyaan Kajari Banggai saat itu.

Sejak mendapat pertanyaan dari Kajari Banggai itu, LSM GAM mengaku termotivasi untuk bisa membuat BCF garden di sebuah tempat.

Dengan harapan seluruh masyarakat, baik dari wilayah Banggai Bersaudara bahkan masyarakat dari luar, dapat melihat langsung seperti apa BCF yang menjadi biota endemik Sulawesi tersebut.

google news